Proyek yang berhasil sangat tergantung pada
orang-orang yang terlibat di dalam organisasi proyek tersebut. Apa saja yang
diperlukan untuk memilih orang-orang yang terlibat ? Jelaskan !
Jawab:
KEPRIBADIAN
Kepribadian dapat berpengaruh kuat terhadap proyek.
Berikut ini sebuah daftar dari kepribadian yang diinginkan untuk staf proyek.
1. Anda membutuhkan
seseorang yang dapat berkomunikasi, yang merupakan bagian dari sebuah tim,
serta dapat berbagi pengetahuan dan ide-ide dengan baik, tetapi juga harus mau
menjalankan ide-ide tersebut
2. Anda membutuhkan
seorang pendengar yang baik, seseorang yang akan mendengarkan pendapat orang
lain dan mau mengakui jika pendapat-pendapat tersebut lebih baik
3. Anda membutuhkan
seorang yang terorganisir. Akan banyak tugas yang harus dilakukan, setiap tugas
pada waktu yang tepat.
4. Anda tidak
membutuhkan seseorang yang perfeksionis. Pilihlah seorang yang dapat bekerja
pada saat deadline. Selalu ada cara yang terbaik, tetapi jika hal ini berhasil
sekarang, keluarkan sesuai waktu, dan simpan kemajuan ini untuk versi
berikutnya.
5. Anda membutuhkan
seseorang yang mempunyai kemampuan teknik terbaik, seorang analitis dan logis,
dengan pengalaman yang sesuai.
MEMBERIKAN TUGAS KEPADA INDIVIDU-INDIVIDU
Dalam bukunya “The Psychology of Computer
Programming”, G. Weinberg menyatakan bahwa motivator terbesar dari seorang
programmer adalah mempelajari hal baru. Selalu berikan tugas yang lebih
menantang dari tugas sebelumnya. Tetapi jangan memberikan sebuah tugas yang
rumit untuk Programmer Pemula – mungkin tidak akan selesai, dan tugas yang
rumit ini pun juga tidak akan terselesaikan oleh para ahli.
Jika ada tugas-tugas yang berhubungan, berikan pada
orang yang sama. Jika ada program yang berhubungan dengan program lain, berikan
program ini kepada seseorang pada posisi yang sama (atau 2 orang yang sangat
dekat).
Berikan tugas-tugas yang kritis dan tugas-tugas yang
sulit kepada orang yang paling diandalkan. Orang yang dapat diandalkan bukanlah
“Ahli” yang dapat menyelesaikan tugas dalam 2 hari, tetapi orang tersebut
menyelesaikan dalam 4 atau 10 hari tergantung pada mood orang tersebut. Orang
yang dapat diandalkan berkata “Tugas ini akan selesai 5 hari”, dan selama waktu
itulah yang diperlukan.
Jangan memberikan tugas yang membuat seseorang
menjadi tidak disiplin. IBM telah menemukan bahwa sebuah organisasi dimana
Kepala Tim Programmer / Chief Programmer Team (CPT) sangat produktif. Dengan
metode CPT, seorang kepala ahli programmer melakukan semua pengkodean yang
rumit (80%), dibantu oleh para pemula untuk pengkodean yang lebih mudah (20%).
Tetapi jika ketua pergi, maka anak buah akan menghilang.
Untuk mencegah hal ini, IBM biasanya menggunakan
sebuah sistem bersahabat, dimana seorang programmer ditugaskan untuk bekerja
dengan sangat dekat dengan kepala programmer, membantu dan berbagi muatan
pekerjaan jika mungkin, dan mempelajari semua hal yang diketahui oleh kepala
programmer.
MEMOTIVASI ORANG
PM adalah pelatih dari sebuah tim; PL adalah kapten.
PM memimpin, memotivasi, mengajarkan dan menggunakan sedikit ancaman untuk
mendapatkan tugas tersebut diselesaikan. PL bermain dalam tim dan memotivasi
dengan memberi contoh. Kepemimpinan proyek (PM dan PL) harus selalu ada dan dapat
melakukan pendekatan. Gunakan pendekatan MBWA (Management By Walking Around)
seperti dalam buku “In Search of Excellence”, bagian 4. Ketika seseorang
mendekati Anda dengan sebuah masalah pribadi atau teknik, lakukanlah hal ini :
Diam dan dengarkan. Biasanya orang itu akan menjawab masalahnya, ketika
menjelaskan masalah tersebut.
1. Analisis Pekerjaan
Pekerjaan merupakan komponen dasar bagi struktur
organisasi dan merupakan alat untuk mencapai tujuan organisasi. Analisis
pekerjaan merupakan suatu proses untuk menentukan isi suatu pekerjaan, sehingga
pekerjaan dapat dijelaskan kepada orang lain.
2. Rekrutmen, Seleksi
dan Orientasi
Secara umum dapat diutarakan, tenaga kerja yang
diperlukan proyek dapat diperoleh dari salah satu atau beberapa sumber, yaitu :
· Induk atau anak perusahaan (apabila
proyek dimiliki oleh kelompok perusahaan), Daerah sekitar lokasi dan tempat
proyek,
· Sumber tenaga kerja nasional,
Sumber tenaga kerja internasional-individual expert,
subcontracting, technical assistances, management assistances.
3. Produktivitas
Secara umum yang banyak didapat dalam buku-buku
teks, produktivitas mengandug arti sebagai perbandingan antara hasil yang
dicapai (output) dengan keseluruhan sumber daya yang digunakan (input).
4. Pelatihan dan
Pengembangan
Program latihan dan pengembangan bertujuan untuk
menutupi gap antara kecakapan karyawan dan permintaan jabatan, selain untuk
meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja karyawan dalam mencapai sasaran
kerja.
5. Prestasi Kerja
Hasil penilaian prestasi kerja (performance
appraisal)karyawan dapat memperbaiki keputusan-keputusan personalia dan
memberikan umpan balik kepada karyawan tentang pelaksanaan kerja mereka.
6. Kompensasi
Cara manajemen untuk meningkatkan prestasi kerja,
motivasi, dan kepuasan kerja para karyawan adalah melalui kompensasi.
Kompensasi dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang diterima karyawan sebagai
balas jasa untuk kerja mereka.
7. Perencanaan Karier
Dapat dilihat bahwa konsep dasar perencanaan karier
seseorang, adalah :
Karier sebagai suatu urutan promosi atau transfer ke
jabatan-jabatan yang lebih besar tanggung jawabnya atau ke lokasi-lokasi yang
lebih baik selama kehidupan kerja seseorang.
Karier sebagai petunjuk pekerjaan yang membentuk
suatu pola kemajuan yang sistematik dan jelas (membentuk satu jalur karier).
Karier sebagai sejarah pekerjaan seseorang atau
serangkaian posisi yang dipegangnya selama kehidupan kerja.